Pemain Kejar Wasit

Laga Ti-Phone Divisi Utama antara Gresik United melawan Persikota Tangerang, Senin (3/1/2010) di Stadion Petrokimia, Gresik, Jawa Timur, berlangsung ricuh akibat keputsan wasit yang kontroversial . Saat laga berakhir 2-1 untuk tuan rumah, wasit lari terbirit-birit dikejar pemain Persikota. Suporter tuan rumah melempari pemain lawan dengan botol air mineral.
Suasana memanas sejak menit ke-20 babak pertama berlangsung. Pemain tim tamu meradang karena wasit Rahmad Hidayat hanya mengganjar pemain belakang Gresik United, Heri Purnomo, dengan kartu kuning dan hadiah penalti. Padahal, sangat jelas terlihat Heri memegang bola yang meluncur ke gawang dengan kedua tangannya. Seandainya tidak ditahan dengan tangan, bola meluncur ke gawang dan berbuah gol untuk Persikota.

Praktis, seluruh pemain Persikota mengerubungi wasit dan beberapa di antaranya ada yang mendorong wasit asal Yogyakarta itu. Mereka menilai seharusnya pelanggaran tersebut berbuah kartu merah. Setelah kemarahan kubu Persikota mereda, Hendra Saputra yang tampil sebagai algojo sukses melesakkan bola ke arah kanan gawang. Keunggulan satu gol bertahan hingga babak pertama usai.
Babak kedua dimulai, pemain Gresik United melancarkan serangan bertubi-tubi ke gawang Persikota. Usaha tersebut berhasil setelah menit ke-67 Basuki menyarangkan bola ke gawang Persikota yang dikawal M Irfan. Lagi-lagi, Basuki tampil sebagai pahlawan lewat gol keduanya pada detik akhir pertandingan, yaitu menit ke-92.
Setelah gol tersebut, sebenarnya masih ada dua menit tersisa. Namun, pemain Persikota mogok main. Pelatih dan jajaran ofisial Persikota membujuk pemain mereka agar melanjutkan sisa pertandingan. Akhirnya, pertandingan kembali berlanjut hingga selesai.
Seusai wasit meniup peluit panjang, kekisruhan belum selesai. Beberapa pemain Persikota mengejar wasit yang lantas lari terbirit-birit. Aksi itu mengundang amarah suporter tuan rumah yang lantas melempari pemain Persikota dengan botol plastik air mineral. Bukannya menghindar, pemain Persikota justru menangkap lemparan botol itu dan melempar balik ke arah tribun penonton. Polisi akhirnya turun tangan menenangkan dua kubu tersebut.
Pelatih Persikota Agus Sumarna tidak habis pikir dengan keputusan wasit di laga itu. Menurut dia, wasit seharunya mengganjar Heri Purnomo dengan kartu merah. Belum terpikir baginya apakah akan melaporkan kejadian itu kepada PSSI.
"Jika wasit kita kualitasnya seperti ini, klub-klub bisa mengundurkan diri. Saya serahkan sepenuhnya kepada manajemen apakah mereka akan melapor ke PSSI atau tidak," ucap Agus.